Para rekan dan rekanita Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) serta Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) internasional dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung melakukan kunjungan dan silaturahmi ke Sekretariat Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Arab Saudi yang berlokasi di Jeddah, pada tanggal 22 Agustus 2025.

Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah antara mahasiswa kader muda NU dengan pengurus PCINU Arab Saudi, sekaligus menggali pengalaman serta arahan terkait peran dan kiprah NU di kancah internasional. Silaturahmi ini dihadiri oleh jajaran pengurus PCINU Arab Saudi beserta mahasiswa KKN yang tergabung dalam IPNU-IPPNU.

Ketua PCINU Arab Saudi, Kyai Maksum Jalal, menyambut langsung rombongan mahasiswa. Dalam sambutannya beliau menegaskan pentingnya menjaga kekompakan warga NU meskipun berada di tanah rantau.

“NU di Arab Saudi ini meskipun terbatas namun kita tetap solid dan kompak, dan kita juga tetap berjuang untuk menjaga ajaran dari para sesepuh NU ketika berada di sini agar tidak goyah karena kondisi sekitar,” ungkap Kyai Maksum.

Salah satu mahasiswa KKN UIN Bandung, Rekan Ariya Sofian yang juga merupakan ketua PAC IPNU kec.Sukamakmur menyampaikan rasa terima kasihnya :

“Kami sangat bersyukur bisa belajar langsung dari para pengurus PCINU Arab Saudi. Kegiatan ini membuka wawasan kami tentang bagaimana NU tetap eksis di luar negeri dan menjadi rumah bagi masyarakat Indonesia di perantauan,” ujarnya.

Selain itu sebuah kata-kata motivasi juga disampaikan oleh salah satu mahasiswa KKN UIN Jakarta, Rekanita Mafatihatul.M yang merupkan ketua kaderisasi PAC IPPNU Ciputat Timur menyampaikan :

“Silaturahmi ini memberikan semangat baru bagi kami, khususnya kader IPPNU. Kami merasa lebih dekat dengan NU internasional dan yakin bahwa nilai-nilai Aswaja akan tetap terjaga di mana pun kita berada,” ungkapnya.

Silaturahmi ini tidak hanya mempererat ukhuwah antara mahasiswa KKN IPNU-IPPNU dengan pengurus PCINU Arab Saudi, tetapi juga menjadi forum diskusi yang membahas tantangan dakwah, pendidikan, serta penguatan organisasi di tengah komunitas diaspora Indonesia.

Pertemuan ditutup dengan doa bersama, penuh harapan agar sinergi antara PCINU Arab Saudi dan kader muda IPNU-IPPNU terus berlanjut. Keduanya diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin di tanah suci maupun di tanah air.